TENGGARONG-Produktivitas pertanian akan meningkat tajam, bila sarana irigasi yang menuju arah areal pertanian bisa terpenuhi, dan upaya untuk meningkatkan produksi pertanian itu dilakukan terus oleh pihak Kecamatan Tenggarong di beberapa lokasi, seperti di Kelurahan Maluhu, Bukit Biru, Jahab, Rapak Lambur, Bendang Raya dan Loa Ipuh Darat.
Pemerintah Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), menjalankan proyek normalisasi parit di lahan pertanian guna meningkatkan produksi pangan lokal. Parit irigasi dibenahi agar aliran air lancar ke sawah dan ladang warga.
Camat Tenggarong Sukono menjelaskan, normalisasi parit bertujuan memastikan lahan pertanian di Tenggarong dapat mendapatkan pasokan air dengan baik. Sehingga, produktivitas pertanian dapat meningkat dan mampu mewujudkan swasembada pangan.
“Kami lakukan normalisasi parit agar lahan pertanian warga di Kecamatan Tenggarong ini bisa teraliri air dengan lancar dan panennya maksimal,” kata Sukono, usai pembukaan Kampong Kuliner di Kelurahan Baru.
Sukono menyebutkan, proyek senilai Rp200 juta per desa ini dilakukan di sejumlah wilayah, dirasakan penting bagi peningkatan kesejahteraan warga masyarakat, selain itu, pihaknya juga memperbaiki infrastruktur jalan serta fasilitas sosial keagamaan.
“Kami perbaiki jalan, gang, mushola dan langgar di sejumlah desa guna tingkatkan kesejahteraan warga,” tambah Sukono.
Sukono berharap dengan pembangunan infrastruktur pertanian dan pedesaan ini, produktivitas masyarakat Kecamatan Tenggarong diharapkan makin meningkat. Ketersediaan pangan lokal pun akan semakin surplus.
Oleh sebab itu, Sukono mengajak masyarakat agar berpartisipasi aktif dan menjaga hasil pembangunan demi kepentingan bersama. Dukungan semua pihak dinilai kunci keberhasilan program prioritas ini.
Upaya Pemerintah Kecamatan Tenggarong dalam menggenjot produktivitas pertanian dan ketahanan pangan melibatkan seluruh elemen masyarakat agar program-program strategis dapat berjalan optimal dan berkelanjutan.
“Kami harap warga turut terlibat dan menjaga hasil pembangunan untuk kesejahteraan bersama sehingga bisa merasakan manfaatnya,” jelas Sukono.
Dengan semangat gotong royong serta dukungan pemangku kepentingan, Kecamatan Tenggarong optimistis mampu mewujudkan kemandirian dan kedaulatan pangan. Sehingga, kesejahteraan petani sebagai tulang punggung pembangunan pertanian dapat terus ditingkatkan.#Adv/hkh