TENGGARONG – Berbagai potensi ada di kawasan yang masuk Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara. Namun, untuk menggalinya agar menjadi kawasan bernilai ekonomis, perlu dukungan berbagai pihak.
Pemerintah, seperti diutarakan Camat Muara Badak, Arpan, tidak bisa bekerja sendirian untuk menggali semua potensi tersebut. Justru dibutuhkan adalah inisiatif masyarakat ditambah para pihak ketiga yang datang membawa investasi.
“Untuk membangun daerah di Muara Badak, membutuhkan kerjasama berbagai pihak,” kata Arpan kepada Wartawan.
Saat ini, Pemerintahan Kecamatan Muara Badak berupaya untuk memaksimalkan potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang dimiliki. Sebagai salah satu kecamatan yang berada di kawasan pesisir Kutai Kartanegara (Kukar), potensi yang coba dimaksimalkan oleh pemerintah setempat, adalah sektor wisata maupun dari sektor perikanan.
Menurut Camat Muara Badak, tidak gampang untuk menggaet investor masuk ke Muara Badak. Untuk itu, strategi yang diterapkan adalah mengajak warga membangun kawasan-kawasan yang tersedia sebagai perkebunan, wisata dan lainnya.
“Menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, agar potensi yang dimiliki wilayah ini bisa dimanfaatkan secara optimal,” ujarnya.
Selain komunikasi yang dibangun dengan pihak swasta, Arpan juga mengatakan pihaknya kerap mendapat bantuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar. Dukungan tersebut berupa bantuan sarana dan prasarana perikanan, diantaranya kapal, mesin kapal, bibit, freezer box dan lainnya.
“Bantuan yang diberikan merupakan bentuk perhatian pemerintah daerah terhadap masyarakat, khususnya di Muara Badak. Kami berharap bantuan ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat,” sebutnya, Selasa (9/7/2024).
Selain itu, Arpan juga mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk mengakomodir kendala yang dihadapi masyarakat setempat kepada pihak terkait, termasuk Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) dan perangkat daerah lainnya.
“Kami berharap upaya tersebut dapat mewujudkan masyarakat yang sejahtera,” harapnya. #
Editor: charle | ADV | Diskominfo Kukar