LOA JANAN ULU – Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Loa Janan Ulu, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara tahun 2024 diprediksi tembus Rp10 Miliar. Kenaikan dari semula tahun 2023 sebesar Rp6,4 Miliar itu mendapat respon anggota DPRD saat menghadiri acara Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) desa itu, Selasa (11/9/2023).
Empat anggota DPRD Kutai Kartanegara yang hadir adalah para wakil rakyat yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) 5 meliputi Kecamatan Loa Kulu dan Loa Janan, Mereka, masing-masing Johansyah (Golkar), Hamdiah (PKB), Yohanes D Silva (PAN) dan Achmad Yani (PDI Perjuangan), mengakui kenaikan anggaran APBDes Loa Janan Ulu membuat pemerintahan desa semakin bersemangat karena kian besar pembangunan untuk rakyat yang akan dilakukan dari anggaran tersebut.
“Tentu APBDes sebesar 10 miliar rupiah itu sangat suprise. Pemerintah di desa bisa lebih banyak berkreasi untuk memenuhi kebutuhan warga,” ucap Johansyah kepada Beritakaltim di lokasi acara.
Begitu juga tanggapan Hamdiah dan Yohanes D Silva. Kedua politisi ini mengingatkan seluruh pemerintah desa, yaitu kepala desa dan juga BPD (Badan Pemusyawaratan Desa) untuk menjaga amanah yang dipercayakan rakyat mengelola anggaran itu.
Sedangkan politisi PDI Perjuangan Achmad Yani mengatakan, APBDes sebesar Rp10 miliar untuk Desa Loa Janan Ulu, bisa menjadi modal usaha desa agar desa menjadi mandiri dan perekonomian warga membaik.
“Patut disyukuri ya kenaikan APBDes itu. Tapi, sebenarnya masih bisa lebih besar lagi yang didapat pada tahun-tahun mendatang. Apalagi posisi desa ini sangat strategis, berada di antara kota Samarinda dan Tenggarong,” ucap Achmad Yani.
Musrembang (Musyarawah Perencanaan Pembangunan) 2024 Desa Loa Janan Ulu berlangsung di Gedung BPU Loa Janan Ulu, Selasa (11/9/2023) lalu. Kepala Desa Supariyo saat menyampaikan laporannya menyebutkan APBDes yang bersumber dari ADD (Alokasi Dana Desa) dan AD (Anggaran Desa) serta PADes (Pendapatan Asli Desa) dan bantuan-bantuan lain pada tahun 2024 diprediksi sebesar Rp10 miliar. Anggaran ini paling tinggi dibandingkan dengan 193 desa yang ada di kabupaten itu.
Dengan bertambahnya APBDes tahun ini, kata Supariyo, diharapkan roda pembangunan di Loa Janan Ulu makin cepat dan mampu menanggulangi permasalahan yang ada.
Selain menyampaikan kegembiraan dan optimisme pembangunan lebih pesat, Kepala Desa Loa Janan Ulu Supariyo juga menyampaikan terima kasih kepada anggota DPRD Kukar yang berasal dari Dapil Kukar 5. Sebab dari para wakil rakyat itu juga mengalir anggaran pembangunan melalui dana aspirasi atau anggaran pokok-pokok pikiran (Pokir).
“Paket pembangunan desa 2024 di Loa Janan Ulu ada 76 item sesuai usulan. Mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun 2023 lalu, hanya 67 item,” papar Supariyo.
Musrenbang Loa Janan Ulu itu diikuti seluruh kepala dusun dan ketua RT serta perangkat desa, Ketua BPD dan anggota, Babinsa dan Babinkamtibmas, serta tak ketinggalan Camat LOa Janan yang diwakili Sekretaris Camat Amrizal. #
Reporter: Hardin | Editor: Husin