Share Post

Bupati Edi Damansyah Mengajak Umat Hindu Hadirkan Wisata Religi

1BANGSA.ID – Kutai Kartenegara punya sejarah dan kedekatan yang melekat dengan umat Hindu. Sebab di daerah itulah pernah berdiri sebuah kerajaan hindu tertua di Indonesia, yang dalam buku sejarah disebut Kerajaan Mulawarman.

Sejarah pada Abad ke-4 Masehi itu, jejaknya masih ada. Seperti Prasasti Yupa bertuliskan aksara Pallawa berbahasa Sansekerta yang mencatat Raja Mulawarman menyumbangkan 20 ribu ekor lembu kepada para Brahmana.

Jejak-jejak itulah yang menggugah Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah untuk bisa menggali kembali. Diantaranya mengajak umat Hindu di daerah itu menghadirkan wisata religius sekaligus wisata sejarah.

“Kutai Kartanegara terkenal dengan kawasan wisata sejarah dan religi. Untuk itu saya mengajak umat Hindu di sini untuk menghadirkan wisata religi,” ucap Bupati.

Saat umat Hindu merayakan upacara Melasti di depan Museum Mulawarman, Bupati Edi Damansyah menyampaikan harapannya agar prosesi adat istiadat, tradisi dan keagamaan umat Hindu, dirayakan setiap tahun dengan kemasan-kemasan yang lebih baik.

Edi Damansyah menyebut Pulau Kumala yang di dalamnya berdiri Pura Pasak Bumi. Pura yang dibangun Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara itu untuk memberikan pesan bahwa pemerintah memberikan ruang yang sama agar umat Hindu dan semua agama bisa melaksanakan ibadah tanpa terkendala.

Suka cita terlihat dari wajah-wajah umat Hindu yang sedang melaksanakan upacara Melasti, begitu mendengarkan Bupati Edi Damansyah menyampaikan harapannya. Bagi mereka, inilah bukti nyata negara melindungi umat beragama minoritas.

Bupati Edi Damansyah bukan hanya mengizinkan mereka menggelar upacara Melasti yang merupakan penyucian bumi dan alam semesta, tapi juga hadir dan mendorong umat Hindu untuk berekspresi membangun Kutai Kartanegara bersama-sama umat lainnya.

Dari Kota Raja Tenggarong/ Hardin/ BKTV/ melaporkan. #ADV/Diskominfo Kukar

Share Post
Leave A Reply

Your email address will not be published.