KOTA BANGUN DARAT: Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 44 Tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara, yang digelar di Desa Kota Bangun II Kecamatan Kota Bangun Darat, menampilkan beberapa cabang perlombaan diantaranya Musabaqah Karya Tulis Ilmiah Al-Quran (KTIQ) dan Karya Tulis Ilmiah Hadits (KTIH).
Sabran selaku Majelis Hakim MTQ cabang KTIQ dan KTIH mengatakan perlombaan karya tulis salah satu kegiatan yang digelar di MTQ KE 44, digelar selama tiga hari di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN 2) Kota Bangun Darat, Sabtu (11/11/2023)
Pelaksanaan kegiatan cabang KTIQ dan KTIH dimulai 10 sampai 13 Nopember 2023. Durasi waktu peserta selama melakukan kegiatan penulisan Karya Ilmiah Al-quran dan Al-Hadist adalah selama 9 jam.
Dibabak final Lomba KTIQ dan KTIH peserta diberikan kesempatan untuk menyampaikan presentasi karya tulisannya dalam bentuk Power Point Presentaion (PPP), dan penyampaian pertanyaan dari Majelis Hakim untuk menguji kemampuan peserta lomba dalam menjawab setiap pertanyaan yang diberikan.
Ditambahkan Sabran tema makalah KTIQ sudah ditentukan yakni, Moderasi Beragama dan Pemberdayaan Ekonomi Umat. Sementara cabang KTIH tema makalah yang dipilih Moderasi beragama dalam masyarakat bernegara dari perspektif Qur’an dan Hadist, Etika media sosial diera digital tevolusi 5.0 dalam perspektif Qur’an dan Hadist serta Pengentasan kemiskinan umat dari perspektif Qur’an dan Hadist.
Adapun tujuan dilaksanakannya kegiatan lomba cabang KTIQ dan KTIH, untuk meningkatkan jumlah penulis muda yang menulis dengan mengeksplorasi isi kandungan Al-Quran dan Hadist, serta mencari penulis terbaik Kutai Kartanegara yang diikut sertakan dalam lomba MTQ di tingkat Provinsi Kaltim.#Adv/hkh