TENGGARONG – Menjelang Pilkada serentak 27 November 2024, seluruh pihak mulai melakukan antisipasi terhadap berbagai gangguan yang mungkin terjadi di masyarakat. Termasuk Pemkab Kutai Kartanegara (Kukar). Sekretaris Daerah Kukar Sunggono meminta Satpol PP mengaktifkan patroli dan juga razia.
Sekda Sunggono mengingatkan, pentingnya kegiatan patroli dan razia oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk memastikan aktivitas masyarakat baik-baik saja, khususnya menjelang Pilkada.
Di media sosial, Sekda menjelaskan, sering dia menemukan adanya postingan warga tentang kegiatan negatif seperti mabuk-mabukkan minuman keras. Kemudian juga rumah-rumah kosong banyak botol minuman keras dan diduga sering dijadikan tempat mesum.
Sunggono menilai, aktifitas masyarakat seperti itu mengundang keresahan. Untuk itu, dia mengajak masyarakat juga saling memberikan informasi kalau melihat hal-hal negatif dan bisa berkoordinasi dengan Satpol PP atau pihak kepolisian untuk mengatasinya.
“Salah satu bentuk kehadiran negara di masyarakat adalah memperhatikan aktivitas masyarakat sekitar. Saya ingin perhatian kalian (Satpol PP) terhadap masyarakat lebih peka ditingkatkan lagi, aktifkan patroli,” tegas Sunggono dalam arahannya.
Sunggono juga mengingatkan bahwa tugas Satpol PP adalah untuk memastikan perlindungan dan pengayoman masyarakat dalam suasana keamanan dan ketertiban.
Dengan kepemimpinan baru Arfan Boma sebagai Kepala Satpol PP, Sunggono berharap fungsi keamanan dan ketertiban dapat ditegakkan dengan baik dan semakin maju.
Para petugas Satpol PP diharapan berinteraksi dengan tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama di desa-desa dan kelurahan, untuk mendapatkan akses yang lebih luas mengenai apa yang terjadi di kawasan itu. Informasi itu sangat penting, agar tindakan pencegahan bisa dilakukan sedini mungkin. #
Reporter: Ari| Editor: Charle | ADV | Diskominfo Kukar