
LOA JANAN – Anggota DPRD Kalimantan Timur, Akhmed Reza Fachlevi, melaksanakan kegiatan reses di Gedung Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Loa Duri Ulu, Kecamatan Loa Janan, Kutai Kartanegara, Rabu (13/11/2024). Dalam kesempatan ini, Reza mendengarkan langsung aspirasi dan masukan dari masyarakat di daerah pemilihannya terkait berbagai permasalahan yang mereka hadapi.
Menurut Reza, kegiatan reses ini bertujuan untuk menampung harapan dan kebutuhan warga, khususnya mengenai infrastruktur dan persoalan lain yang menjadi perhatian masyarakat.
“Melalui kegiatan ini, kita bisa mendengarkan secara langsung apa yang menjadi harapan masyarakat. Aspirasi yang mereka sampaikan ini akan menjadi dasar bagi kami untuk memperjuangkan solusi di tingkat pemerintah daerah,” ujar Reza.
Salah satu permasalahan utama yang diungkapkan warga adalah kondisi Gunung Loa Duri, yang sering menjadi lokasi kecelakaan. Warga menyampaikan bahwa kecelakaan yang terjadi di area tersebut bahkan sudah menyebabkan beberapa nyawa melayang.
Mereka berharap agar pemerintah dan pihak terkait dapat memberikan solusi untuk mengurangi risiko kecelakaan di kawasan tersebut. Salah satu usulan warga adalah untuk melakukan penataan ulang agar tanjakan di Gunung Loa Duri tidak terlalu curam dan berbahaya bagi pengguna jalan.
Selain itu, warga juga menyoroti permasalahan lingkungan terkait limbah perusahaan yang beroperasi di sekitar Desa Loa Duri Ulu. Mereka berharap ada tindakan tegas dan tanggung jawab dari perusahaan-perusahaan tersebut atas dampak lingkungan yang ditimbulkan.
Menurut warga, limbah tersebut telah memberikan dampak buruk pada kesehatan dan lingkungan sekitar, sehingga diperlukan solusi yang tepat agar kondisi tersebut dapat segera diatasi.
Kepala Desa Loa Duri Ulu, Arsyad, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kehadiran Reza dalam kegiatan reses ini.
“Dengan berbagai masalah yang dihadapi oleh masyarakat, kami sangat berharap agar Bapak Reza dapat memperjuangkan kepentingan warga di tingkat DPRD. Permasalahan infrastruktur dan lingkungan ini memang sudah sangat mendesak untuk segera diselesaikan,” ujar Arsyad.
Reses ini diharapkan dapat menjadi jembatan komunikasi yang efektif antara masyarakat dan wakil rakyat, sehingga aspirasi dan kebutuhan warga dapat diperjuangkan secara maksimal di tingkat pemerintahan. #
Reporter: Hardin | Editor: Charl | ADV DPRD Kaltim