Share Post

DPRD Kaltim Bahas Evaluasi dan Penyusunan Usulan Aspirasi Tahun 2025-2026

Balikpapan, 1bangsa.id – Panitia Khusus (Pansus) Pembahas Pokok-Pokok Pikiran (Pokir) DPRD Kalimantan Timur menggelar rapat koordinasi di Hotel Four Point Balikpapan, Selasa (3/12/2024). Agenda ini melibatkan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA), dan Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra).

Rapat tersebut membahas evaluasi kamus usulan aspirasi masyarakat untuk RKPD 2025 serta referensi awal kamus usulan untuk RKPD 2026. Ketua Pansus Pokir Baharuddin Demmu menjelaskan bahwa rapat ini bertujuan untuk menyinkronkan jadwal penyusunan rencana kerja RKPD.

“Tujuan rapat ini adalah untuk evaluasi kamus usulan kegiatan aspirasi RKPD 2025, mengevaluasi usulan yang lolos dan tidak lolos pada RKPD 2025, serta mempersiapkan referensi awal RKPD 2026,” ujar Baharuddin Demmu.

Kamus usulan aspirasi, jelas Baharuddin, adalah instrumen yang digunakan untuk mengklarifikasi dan memprioritaskan usulan masyarakat atau DPRD yang diintegrasikan ke dalam aplikasi Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD).

Hadir dalam rapat tersebut sejumlah tokoh penting, seperti Wakil Ketua DPRD Kaltim Ananda Emira Moies, para anggota Pansus seperti H. Baba, Damayanti, Firnadi Ikhsan, dan lainnya, serta tim ahli seperti Eko Priyo Utomo dan Kahar A. Bahri. Kepala BAPPEDA Yusliando turut memberikan pandangannya terkait perencanaan pembangunan daerah.

“Kami memastikan semua usulan yang masuk melalui mekanisme ini memiliki keselarasan dengan prioritas pembangunan daerah, sehingga dapat memberi dampak langsung bagi masyarakat,” kata Yusliando.

Rapat ini juga menjadi evaluasi atas usulan yang telah diakomodasi dalam RKPD 2024 yang mengalami perubahan. Menurut laporan, ada sejumlah usulan yang tidak lolos karena kurangnya kesesuaian dengan prioritas daerah atau keterbatasan anggaran.

Sementara itu, Ananda Emira Moies menambahkan, “Koordinasi seperti ini penting untuk memastikan seluruh pihak, baik legislatif maupun eksekutif, memiliki pandangan yang sama dalam menyusun perencanaan pembangunan. Kami ingin mendengar dan mengakomodasi sebanyak mungkin aspirasi masyarakat.”

Diharapkan hasil dari rapat ini menjadi dasar perbaikan mekanisme dan penguatan sinergi antar pihak, demi mendukung pembangunan yang lebih baik di Kalimantan Timur pada tahun mendatang.#

Reporter: Fathur | Editor: Wong | ADV DPRD Kaltim

Share Post

Comments are closed.