Share Post

Seno Aji Siapkan Diri Maju Bupati Kukar

SAMARINDA- Semarak politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak mulai terasa di mana-mana. Di Kabupaten Kutai Kartanegara juga sudah bermunculan nama-nama yang diprediksi bakal meramaikan kontestasi, diantaranya Seno Aji dari Partai Gerindra.

Seno Aji yang saat ini menjabat Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur dan terpilih kembali menjadi anggota DPRD Kaltim periode 2024-2029 sudah menyatakan kesiapannya untuk maju dalam kompetisi Pilkada.

Insyaallah, kita siap maju di Kutai Kartanegara 01, karena dorongan masyarakat juga cukup bagus. Kita ingin Kutai Kartanegara benar-benar menjadi serambi ibu kota negara dalam hal ini yaitu (IKN),” ujarnya, Jumat, (15/3/2024).

Sebelumnya, sudah ada nama-nama yang diprediksi bakal meramaikan bursa kandidat baik sebagai bupati maupun wakil bupati. Nama Edi Damansyah dan Rendi Solihin (Keduanya dari PDI Perjuangan) juga masih cukup kuat dan mendominasi, termasuk Awang Yacoub Luthman (Partai Nasdem), Hasanuddin Mas’ud (Partai Golkar), M Husni Fahruddin yang akrab dipanggil Ayub (Golkar).

SENO AJI

Menanggapi pertanyaan wartawan tentang apakah Seno Aji sudah memiliki kandidat calon wakilnya, Sekretaris DPD Partai Gerindra Kaltim itu menjawab bahwa sejauh ini belum ada.

“Kalau perlu, kalian wartawan yang bantu carikan,” ucapnya sambil berseloroh.

Seno Aji mengatakan bahwa partainya akan berkoalisi karena perolehan kursi Gerindra di Kutai Kartanegara belum cukup untuk mengusung sendiri calon bupati dan wakil bupati. Berdasarkan hasil perhitungan perolehan suara pada Pemilu 2024, Gerindra meraih 6 kursi.

Sementara untuk menjadi partai pengusung berdasarkan aturan adalah 20 persen dari jumlah seluruh kursi DPRD Kukar. Karena jumlah anggota DPRD Kukar adalah 45 orang, maka 20 persen untuk menjadi partai pengusung harus minimal 9 kursi.

Menurut Seno Aji dari hitung-hitungan tersebut, maka langkah koalisi tidak terelakkan. Dengan gamblang dia mengatakan adanya kemungkinan bisa berkoalisi dengan partai ‘si kuning’ atau ‘si biru’, dan tidak menutup kemungkinan dengan ‘si merah’.

“Iklim politik masih dinamis, dan kita baru berkomunikasi dengan beberapa kader ‘si kuning’,” tambahnya.

Sementara itu, dalam menyiapkan langkah untuk maju dalam Pilkada, Seno Aji juga menegaskan pentingnya peran IKN.

“Kita harus memperhatikan potensi IKN dalam pembangunan daerah ini,” ungkapnya.

Legislator Fraksi Gerindra ini menyoroti pentingnya pemberdayaan masyarakat dalam proses pembangunan. Partisipasi aktif masyarakat sangat diperlukan agar pembangunan dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan mereka.

Saat ini, fokus utama Seno Aji dan timnya adalah memperkuat basis dukungan di Kutai Kartanegara.

“Kami terus bergerak menyentuh masyarakat, mendengar aspirasi mereka, dan merumuskan program-program yang sesuai dengan kebutuhan daerah,” pungkasnya. #

Reporter: Yani | Editor: Wong

Share Post
Leave A Reply

Your email address will not be published.