DUA pengusaha muda berapi-api saat bercerita tentang perubahan Kutai Kartanegara di bawah kepemimpinan Bupati Edi Damansyah dan wakilnya Rendi Solihin. Mereka adalah Indah Yulita Sari, seorang pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) dan Ridho Mahatir Muhammad yang memilih profesi petani, tepatnya petani milenial.
“Alhamdulillah, saat ini berkembang sangat pesat,” ujar Indah.
Indah Yulita Sari, seorang wirausaha yang telah menyaksikan pertumbuhan pesat ini. Dia berbagi cerita tentang bagaimana pemerintahan Edi-Rendi telah memberikan dorongan signifikan bagi para pelaku usaha muda dan UMKM.
“Peran pemerintah sangat luar biasa, mensupport kami, khususnya para wirausaha muda dan UMKM yang ada di Tenggarong khususnya,” ujarnya.
Indah merasakan program menggelar event-event oleh pemerintah tidak hanya memberikan ruang bagi para wirausaha untuk berkembang, tetapi juga menjadi bukti perhatian yang diberikan oleh Bupati.
“Pak Edi Damansyah sangat support UMKM dan kami-kami para wirausaha muda. Kami dibantu dalam pelaksanaan usaha, dan juga difasilitasi tenda lapak untuk wirausaha,” tambahnya.
Secercah harapan juga dilontarkan Indah terhadap Bupati, yaitu agar kolaborasi antara para wirausaha dan pemerintah dapat semakin dipermudah, membuka jalan bagi inovasi dan pertumbuhan yang lebih besar lagi.
Tidak hanya Indah yang merasakan sentuhan Edi-Rendi dalam menaikkan kelas UMKM di Kukar. Tapi juga Ridho Mahatir Muhammad. Dia seorang petani milenial.
“Menurut saya pribadi perkembangan UMKM cukup pesat, ya, selama kepemimpinan Beliau,” kata Rido.
Kehadiran Bupati di setiap event menjadi simbol dukungan yang tidak hanya menghadirkan semangat tetapi juga mendongkrak kepercayaan diri anak muda yang berkecimpung di dunia ekonomi kreatif.
Rido juga menyampaikan harapannya agar Bupati Edi Damansyah dapat terpilih kembali dan membawa Kukar ke arah yang lebih baik lagi.
“Karena saya pribadi, selaku petani dan mewakili ‘kaum tani’, sangat merasa terbantu disaat kepemimpinan beliau,” ungkapnya.
Bantuan pertanian yang diterima petani mulai dari saprodi (sarana produksi) dan alsintan (alat mesin pertanian) yang merata, sehingga mampu menjadi katalisator untuk mendongkrak perkembangan pertanian di Kukar.
STATISTIK EKONOMI
Dampak positif dari perkembangan ekonomi kreatif di Kutai Kartanegara tidak hanya terasa dalam cerita-cerita inspiratif dari para pelaku usaha, tetapi juga tercermin dalam statistik ekonomi daerah.
Pada tahun 2023, Kutai Kartanegara mencatat Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 4,05%, turun dari 5,66% pada tahun 2021. Angka ini tidak hanya menunjukkan penurunan, tetapi juga melampaui target akhir Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) yang ditetapkan selama masa kepemimpinan Bupati Edi Damansyah, yaitu 4,10%.
Lebih jauh lagi, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita di Kutai Kartanegara mencapai angka yang mengesankan, yaitu Rp325,76 juta pada tahun 2022.
Angka ini tidak hanya melampaui capaian provinsi Kalimantan Timur dan angka nasional, tetapi juga jauh melebihi target akhir Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kutai Kartanegara yang sebesar Rp204,69 juta.
Ini menandakan sebuah kemajuan ekonomi yang signifikan, sekaligus membuktikan efektivitas strategi pembangunan yang telah diterapkan oleh pemerintah daerah di bawah arahan Bupati Edi Damansyah.
Kemajuan ekonomi yang signifikan di Kutai Kartanegara, tercermin dalam peningkatan PDRB dan penurunan TPT. Tapi, itu semua tidak terlepas dari inisiatif strategis yang diusung oleh Bupati Edi Damansyah.
Salah satu program unggulan yang menjadi katalis penting adalah Program Kukar Kreatif Idaman. Program ini dirancang untuk memfasilitasi dan mempercepat pertumbuhan sektor ekonomi kreatif, yang telah menjadi salah satu pilar utama dalam visi pembangunan daerah.
Dengan pendekatan yang holistik dan inklusif, program ini membuka peluang baru bagi para pelaku ekonomi kreatif untuk mengembangkan ide-ide inovatif mereka, sekaligus memperkuat jaringan antar wirausaha yang memungkinkan kolaborasi yang lebih luas dan berkelanjutan.
Dengan semangat inovasi yang terus menerus dan dukungan yang tak tergoyahkan dari pemerintah daerah, Kutai Kartanegara telah menunjukkan bahwa kemajuan ekonomi dan kreativitas dapat berjalan beriringan.
Program Kukar Kreatif Idaman bukan hanya sekedar program, tetapi telah menjadi simbol dari transformasi yang berkelanjutan dan inklusif.
Seiring dengan langkah-langkah strategis yang diambil oleh Bupati Edi Damansyah, kita dapat melihat bagaimana sebuah visi yang kuat dan tindakan yang terarah dapat membawa perubahan nyata bagi masyarakat.
Kukar tidak hanya telah mencapai target-target pembangunan yang ambisius, tetapi juga telah menetapkan standar baru bagi daerah lain untuk mengikuti jejak kesuksesannya.
Kisah Kutai Kartanegara adalah bukti bahwa dengan kolaborasi, inovasi, dan kepemimpinan yang efektif, potensi untuk pertumbuhan dan kemakmuran adalah tak terbatas. #
Editor: Charle | ADV | Diskominfo Kukar