Share Post

Produksi Daging Sapi Kaltim Baru 28 Persen Dari Kebutuhan Konsumsi Warga

SAMARINDA- Komisi II DPRD Kaltim dipimpin oleh Sapto Setyo Pramono menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kalimantan Timur.

Rapat yang digelar di gedung E lantai I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kaltim,  Jumat (03/11/2023), membahas perihal realisasi program kerja tahun 2023 dan rencana program kerja tahun 2024.

“Konsepnya ini  tidak lepas dari rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) yang sudah ada, tentang ketersediaan kebutuhan daging, telur dan lain sebagainya,” katanya.

Sapto juga menekankan bahwa peternakan di sini bukan hanya berbicara masalah sapi, tetapi peternakan dalam arti luas seperti peternakan kambing, lebah, bahkan untuk produksi sarang burung walet dan sebagainya.

“Untuk perbandingannya sendiri yaitu 60:40, termasuk misalkan produksi telur kita sudah menyediakan, sudah mulai berangsur terpenuhi,” katanya.

Menurut Sapto, ternak sapi yang harus ditingkatkan. Nantinya ada yang bersifat komersial untuk dibuat sentra ekonomi peternakan di suatu daerah.

“Terkait ternak sapi ketersediaan selama ini dari lokal, baru 28 persen. Sisanya masih didapatkan dari daerah lain,” katanya.

Menurut Sapto kebutuhan di Kalimantan Timur belum sepenuhnya terpenuhi dan ini menjadi perhatian serius, bagaimana kemudian kebutuhan bisa terpenuhi dan sektor peternakan 2024-2026 itu bisa mencakup disemua wilayah Kaltim termasuk IKN.

“Ini masih perlu kita tentukan sentra-sentranya di mana saja, ini yang akan kita clearkan dengan dinas peternakan dan kesehatan hewan provinsi kaltim,” katanya. #ADV/reel

 

Share Post
Leave A Reply

Your email address will not be published.