TENGGARONG SEBERANG: Di Kabupaten Kutai Kartanegara, ada sebuah desa di mana warganya menggantukan hidup dari usaha budidaya ikan. Itulah Desa Embalut di Kecamatan Tenggarong Seberang.
Sekitar 25 persen warganya menggantungkan penghidupan dari usaha budidaya ikan di keramba dan tambak. Menurut Kepala Desa Embalut, Yahya, produksi ikan di desa yang dipimpinnya dari tahun ke tahun terus meningkat. Bahkan mampu memasok kebutuhan ikan hingga ke luar kabupaten, diantaranya ke Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
“Setiap tahun produksi ikan kami semakin besar. Kami punya potensi di sektor ini, produksi sampai dikirim ke Penajam Paser,” ujar Yahya, Selasa (31/10/2023).
Yahya pun berharap agar sektor perikanan di Desa Embalut terus berkembang dan makin produktif. Dengan demikian, kesejahteraan masyarakatnya yang mayoritas petani dan nelayan ini dapat meningkat.
Oleh sebab itu, Yahya mengajak warga untuk giat terlibat dalam upaya pembudidayaan ikan di sepanjang Sungai Mahakam. Sehingga, Embalut bisa menjadi penyokong produksi perikanan Kukar.
“Kami ingin warga manfaatkan potensi ini, agar Embalut jadi desa perikanan mandiri dan maju. Kami yakin impian itu bisa tercapai,” imbuh Yahya.
Upaya pemerintah dan masyarakat Desa Embalut dalam mengembangkan sektor perikanan yang melimpah terus dilakukan dan dikelola dengan baik.
Dengan dukungan stakeholder terkait serta kerja keras warga, Kepala Desa Embalut optimis bisa menjadi lumbung ikan dan mengangkat perekonomian warganya. Kemakmuran rakyat kecil di pedesaan harus terus diwujudkan.
Selain itu, Yahya berharap produk unggulan sektor perikanan dari Desa Embalut dapat semakin dikenal pasar luar daerah bahkan ekspor. Sehingga mampu bersaing dan mengharumkan nama Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) di kancah nasional. #Adv/hkh